The Cloud: Alat Utama untuk Kesuksesan Big Data

Pengarang: Laura McKinney
Tanggal Pembuatan: 2 April 2021
Tanggal Pembaruan: 8 Boleh 2024
Anonim
Big Data - Tim Smith
Video: Big Data - Tim Smith

Isi


Sumber: Maxkabakov / Dreamstime.com

Bawa pulang:

Data besar dan cloud adalah dua tren komputasi terbaru terbesar, tetapi ketika mereka bekerja sama, mereka menjadi jauh lebih kuat.

Di era big data saat ini, kami telah mendengar tentang berbagai alat dan platform untuk mengelola big data dan analitik. Setiap platform seperti Spark dan Hadoop memiliki spesialisasi dan keterbatasannya sendiri. Aplikasi big data menggunakan platform yang berbeda berdasarkan kebutuhan spesifik mereka. Tetapi pemilihan platform dan alat ini tidak menjamin kesuksesan aplikasi, kecuali jika kita memiliki infrastruktur yang tepat untuk mendukungnya. Di sini, cloud memainkan peran paling penting. Kita harus memiliki lingkungan cloud elastis yang tepat untuk mendukung kebutuhan data besar, jika tidak, itu akan menjadi pengalaman pahit di lingkungan produksi.

Jadi mengapa cloud begitu penting dan bagaimana cara membantu aplikasi big data?

Apa itu Infrastruktur Cloud?

Infrastruktur cloud sebenarnya adalah sejenis infrastruktur yang harus diakses melalui internet. Ini adalah infrastruktur virtual, yang berarti ada di sistem jaringan. Infrastruktur cloud adalah seperangkat layanan yang diimplementasikan sesuai permintaan melalui model yang disebut infrastruktur sebagai layanan atau IaaS. Ini adalah salah satu dari banyak model untuk pengiriman layanan infrastruktur cloud. Model ini sepenuhnya otomatis, dan menyediakan layanan komputasi dan penyimpanan untuk pengguna layanan ini. Dengan demikian, pengguna tidak perlu membuat infrastruktur fisik yang benar-benar terpisah, karena mereka sudah memiliki infrastruktur cloud TI yang dapat diandalkan untuk penggunaannya.


Infrastruktur Awan - Sebagai Produk

Salah satu produk layanan komputasi awan yang paling populer adalah infrastruktur cloud. Dengan bantuan produk ini, bisnis dan organisasi dapat dengan mudah membangun infrastruktur TI yang kuat dengan semua komponen yang diperlukan siap. Komponen jaringan, penyimpanan, dan pemrosesan dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pengguna. Sistem ini sangat mirip dengan infrastruktur fisik, tetapi jauh lebih mudah untuk mengatur, mengelola, dan juga sangat mudah beradaptasi. Infrastruktur fisik membutuhkan akses fisik dan pekerjaan manual untuk setiap modifikasi dalam sistem, yang membuatnya sangat menakutkan untuk digunakan, tetapi tidak cukup untuk infrastruktur cloud. (Untuk lebih lanjut tentang tren cloud, baca Born in the Cloud: The Next Generation of Cloud Services.)

Mengapa Cloud Penting untuk Data Besar

Banyak bisnis yang menggunakan aplikasi big data bergantung pada infrastruktur cloud untuk mendapatkan manfaat. Dengan demikian, infrastruktur cloud menjadi semakin penting. Beberapa manfaat komputasi awan yang terkait dengan aplikasi big data diberikan di bawah ini.


Infrastruktur cloud siap digunakan, sehingga persyaratan apa pun dapat dipenuhi secara instan tanpa waktu tunggu. Dalam dunia bisnis saat ini, kesuksesan tergantung pada waktu respons yang cepat. Infrastruktur siap pakai ini membantu aplikasi data besar untuk diluncurkan dengan cepat dan skala sesuai tuntutan pertumbuhan.

Anda tidak dapat meningkatkan keterampilan pemrograman Anda ketika tidak ada yang peduli dengan kualitas perangkat lunak.

Hal terbaik tentang komputasi awan adalah bahwa server tidak ada di tempat kerja pengguna, sehingga mereka tidak harus mengelolanya. Orang-orang yang mengelola server memperbarui perangkat lunaknya dari jarak jauh secara teratur, yang meningkatkan kinerjanya dan seringkali hasil bagi keamanannya.

Bagaimana Big Data Dapat Mendapat Manfaat dari Lingkungan Cloud

Kombinasi lingkungan cloud dan data besar berpotensi menjadi tren terbesar dalam data, mengubah kehidupan ribuan orang. Ketika teknologi ini bergabung, orang-orang di seluruh dunia akan mendapatkan akses ke sejumlah besar data yang bermanfaat.

Komputasi awan sangat kuat dan dapat digunakan untuk memproses data dalam jumlah besar sekaligus. Selain itu, tidak terlalu mahal karena tidak memerlukan perangkat komputasi yang mahal, media penyimpanan yang besar, dan ruang fisik yang besar.

Di sisi lain, data besar dihasilkan setiap hari oleh pengguna cloud computing. Penanganan data ini bisa sangat menantang. Tetapi, karena kekuatan komputasi awan, itu dapat dengan mudah ditangani. Sejumlah besar data besar dapat diproses oleh infrastruktur cloud dengan mudah karena kekuatan pemrosesan dan kapasitas penyimpanan yang tinggi. Data yang diproses ini kemudian dapat digunakan untuk mendapatkan wawasan bermanfaat tentang berbagai topik menarik. Dengan demikian, data besar benar-benar mendapat manfaat dari munculnya komputasi awan.

Apa Tantangannya?

Meskipun data besar dapat banyak manfaat dengan bantuan komputasi awan, komputasi awan saat ini dan metode penyimpanan perlu banyak meningkatkan agar berfungsi sesuai harapan. Semua perangkat cloud termasuk dalam kategori ini, termasuk sistem penyimpanan cloud pribadi seperti perangkat NAS (penyimpanan yang terpasang jaringan) terus berevolusi untuk bekerja lebih efisien.

Banyak orang percaya bahwa proses menggunakan perangkat cloud terlalu rumit. Mereka sering tidak dapat memahami mengapa mereka harus menggunakan perangkat yang rumit sementara mereka memiliki perangkat penyimpanan sederhana kembali di tempat kerja mereka. Masalah keamanan juga sering muncul dengan infrastruktur cloud. Namun, masalah ini biasanya tidak terjadi di infrastruktur cloud yang lebih baru.

Terlepas dari semua tantangan ini, data besar harus bekerja dengan cloud untuk membuatnya sukses.

Apa Masa Depan?

Masa depan big data dan cloud computing bersama memiliki potensi untuk menjadi yang sangat sukses. Data besar yang dihasilkan oleh pengguna dapat disimpan dalam perangkat penyimpanan cloud berkapasitas tinggi, dan kemudian dapat dianalisis dengan solusi pemrosesan cloud untuk informasi yang bermanfaat. Informasi yang diproses oleh cloud computing juga dapat digunakan untuk deteksi penipuan, deteksi risiko, dan penjaminan kebijakan.

Di masa depan, alat analisis data besar akan jauh lebih sederhana dengan bantuan komputasi awan. Alat yang diintegrasikan dengan cloud ini akan membantu menganalisis data besar dengan benar, dan pembelajaran mesin akan memainkan peran besar dalam hal ini. Hasil keamanan juga diharapkan akan ditingkatkan di masa depan dan jaringan layanan berbasis cloud yang kuat akan dibuat. Ini akan membantu pembelajaran mesin yang lebih baik dan memungkinkan data dianalisis secara otomatis.

Untuk membuat kisah sukses yang lengkap, data besar dan cloud akan bekerja bersama dengan cara yang lebih canggih dan efisien. Dan itu akan menghasilkan manfaat untuk semua jenis bisnis, baik itu kecil, menengah atau besar.

Cerita-cerita sukses

Cloud computing telah menjadi sangat populer sejak saat kedatangannya. Banyak organisasi dan bisnis menggunakan komputasi awan untuk meningkatkan keterampilan dan kecepatan pengambilan keputusan mereka. Banyak perusahaan Fortune 500 dan bahkan beberapa usaha kecil sudah mulai menggunakan teknologi ini selain data besar untuk hasil yang lebih baik.

Contoh dari layanan tersebut adalah Dropbox, layanan penyimpanan cloud yang kuat yang dapat menyimpan sejumlah besar data. Contoh lain adalah Siemens, yang menggunakan layanan platform cloud Syncplicity, untuk meningkatkan interaksi pelanggan dan kolaborasi karyawannya.

Bitly juga mentransfer 25 miliar tautannya ke server cloud IBM untuk akses yang lebih cepat dan manajemen yang lebih baik. Bahkan lembaga pendidikan, seperti Universitas Oxford, menggunakan infrastruktur cloud untuk menyederhanakan akses bagi ribuan siswa.

Kesimpulan

Infrastruktur cloud adalah salah satu layanan terbaru yang ditawarkan oleh penyedia layanan cloud. Ini memiliki potensi yang cukup untuk menggantikan infrastruktur fisik TI tradisional karena fitur yang disediakannya dan juga kegunaannya. Ini juga membutuhkan sumber daya yang jauh lebih sedikit daripada infrastruktur TI tradisional. Ini jauh lebih fleksibel dan dapat beradaptasi sesuai dengan tuntutan pengguna dengan sangat mudah dan cepat. Selain itu, infrastruktur cloud dikelola oleh penyedia layanan itu sendiri, yang berarti bahwa pengguna tidak perlu menghabiskan waktu dan modal untuk mengelola infrastruktur mereka.