Algoritma Secure Hash 1 (SHA-1)

Pengarang: Eugene Taylor
Tanggal Pembuatan: 12 Agustus 2021
Tanggal Pembaruan: 22 Juni 2024
Anonim
sha1 tutorial how sha1 works secure hash algorithm tutorial
Video: sha1 tutorial how sha1 works secure hash algorithm tutorial

Isi

Definisi - Apa yang dimaksud dengan Secure Hash Algorithm 1 (SHA-1)?

Secure Hash Algorithm 1 (SHA-1) adalah algoritma keamanan komputer kriptografi. Itu dibuat oleh Badan Keamanan Nasional AS pada tahun 1995, setelah algoritma SHA-0 pada tahun 1993, dan merupakan bagian dari Digital Signature Algorithm atau Digital Signature Standard (DSS).


Pengantar Microsoft Azure dan Microsoft Cloud | Sepanjang panduan ini, Anda akan mempelajari tentang apa itu cloud computing dan bagaimana Microsoft Azure dapat membantu Anda untuk bermigrasi dan menjalankan bisnis Anda dari cloud.

Techopedia menjelaskan Algoritma Secure Hash 1 (SHA-1)

SHA-1 menghasilkan nilai hash 160-bit atau intisari dari data yang dimasukkan (data yang membutuhkan enkripsi), yang menyerupai nilai hash dari algoritma MD5. Ini menggunakan 80 putaran operasi kriptografi untuk mengenkripsi dan mengamankan objek data. Beberapa protokol yang menggunakan SHA-1 termasuk:

  • Transport Layer Security (TLS)
  • Secure Sockets Layer (SSL)
  • Privasi Cukup Baik (PGP)
  • Secure Shell (SSH)
  • Ekstensi Email Internet Aman / Serbaguna (S / MIME)
  • Keamanan Protokol Internet (IPSec)

SHA-1 umumnya digunakan dalam aplikasi dan lingkungan kriptografi di mana kebutuhan akan integritas data tinggi. Ini juga digunakan untuk mengindeks fungsi hash dan mengidentifikasi korupsi data dan kesalahan checksum.