Memori Inti

Pengarang: Laura McKinney
Tanggal Pembuatan: 7 April 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
[HOT] Lee Eun Mi - Into memory, 이은미 - 기억 속으로, Yesterday 20140523
Video: [HOT] Lee Eun Mi - Into memory, 이은미 - 기억 속으로, Yesterday 20140523

Isi

Definisi - Apa yang dimaksud dengan Memori Inti?

Memori inti adalah bentuk umum dari memori akses acak (RAM) dari pertengahan 1950-an hingga pertengahan 70-an, dan itu dikembangkan di MIT pada tahun 1951. Memori ini menggunakan cincin magnetik yang disebut inti yang memiliki kabel yang melewatinya untuk memilih dan mendeteksi isi inti. Dengan diperkenalkannya memori berdasarkan teknologi semikonduktor, memori inti menjadi usang, meskipun beberapa masih menyebut memori utama komputer sebagai memori inti.


Memori inti juga dikenal sebagai memori inti-magnetik.

Pengantar Microsoft Azure dan Microsoft Cloud | Sepanjang panduan ini, Anda akan mempelajari tentang apa itu cloud computing dan bagaimana Microsoft Azure dapat membantu Anda untuk bermigrasi dan menjalankan bisnis Anda dari cloud.

Techopedia menjelaskan Memori Inti

Fungsi memori inti didasarkan pada histeresis bahan magnetik yang digunakan untuk membuat cincin. Setiap inti dalam memori inti digunakan untuk menyimpan satu bit informasi. Core dapat dimagnetisasi melalui searah jarum jam dan berlawanan arah jarum jam. Nilai yang disimpan dalam inti bergantung pada arah magnetisasi. Akses ke memori inti melibatkan siklus membaca dan menulis. Siklus baca akan menyebabkan isi memori menjadi hilang, sedangkan siklus tulis akan mengembalikan isi lokasi memori. Siklus baca harus diikuti oleh siklus tulis. Fitur lain yang menonjol dari memori inti adalah non-volatilitas, artinya isinya tidak hilang begitu daya dilepas. Logika khusus dimasukkan dalam pengontrol memori untuk memastikan konten memori tidak diubah kecuali catu daya pada nilai normal.


Non-volatilitas adalah salah satu keuntungan terbesar dengan memori inti pada tahun-tahun awal pengembangan memori.

Memori inti cukup lambat dan awalnya mahal untuk dibuat. Karena sifatnya yang magnetis, ia rentan terhadap efek gangguan. Penyesuaian berkenaan dengan level indra, arus drive, dan waktu memori diperlukan dalam kasus memori inti. Aplikasi yang menghabiskan waktu diperlukan untuk mendiagnosis masalah perangkat keras dalam memori inti.